Foto Bukit Pandang Ki Santa Mulya Duren Sawit


Bukit Pandang Ki Santa Mulya Duren Sawit

3X7Q+VJM, Jrambah, Durensawit, Kec. Kayen, Kabupaten Pati, Jawa Tengah 59171
Harga Mulai dari Rp. 3rb
Buka pukul 07.00 - 16.00

Tentang

Bukit Pandang Ki Santa Mulya terletak di Jrambah, Desa Durensawit, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Tempat ini menjadi salah satu destinasi wisata yang menawarkan pesona alam yang memikat hati.

Untuk menuju Bukit Pandang Ki Santa Mulya, Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi roda dua atau empat. Akses jalan menuju lokasi ini terbilang bagus dan lancar. Disini, anda bisa menikmati keindahan alam dan legenda cinta di bukit ini saat berkunjung.

Bukit Pandang Ki Santa Mulya merupakan sebuah bukit untuk kita melihat keindahan Pegunungan Kendeng yang sangat indah, serta beberapa panorama alam lainnya. Jarak untuk menuju puncak pun tak begitu jauh, kamu hanya perlu berjalan sekitar 100 meter saja. Di Bukit Pandang ini sudah tersedia beberapa fasilitas untuk membuatmu semakin betah berlama-lama.


Fasilitas

Di Bukit Pandang Ki Santa Mulya, Anda dapat menikmati berbagai fasilitas yang menambah kenyamanan selama berkunjung. Berikut adalah fasilitas yang tersedia di tempat ini :

1. Spot Foto

2. Gazebo

3. Toilet

4. Mushola

5. Area Parkir Kendaraan


Daya Tarik

Bukit Pandang Ki Santa Mulya di Durensawit, Kabupaten Pati, Jawa Tengah memiliki sejumlah daya tarik yang memikat para pengunjung. Berikut adalah beberapa hal menarik tentang tempat ini

1. Legenda Cinta Ki Santa Mulya dengan Dewi Anggraeni

Bukit ini memiliki kisah cinta antara Ki Santa Mulya dan Dewi Anggraeni. Ki Santa Mulya bertapa di bukit ini agar bisa melakukan kontak batin dengan istrinya yang sedang dikenai hukuman. Dewi Anggraeni, putri dari Resi Mahesura, adalah istri Ki Santa Mulya.

Mereka memiliki seorang anak bernama Galuh Prawati. Dewi Anggraeni melakukan kesalahan yang menyebabkan suaminya murka, dan akhirnya ia diasingkan ke pulau Anakan (sekarang bernama Pulau Seprapat Juwana). Ki Santa Mulya merindukan istrinya dan bertapa di bukit ini untuk berkomunikasi secara batin.

Selama petapaan, Ki Santa Mulya dijaga oleh sosok Harimau Putih, sang Penjaga bukit yang konon masih ada hingga sekarang. Karena sejarah ini, Bukit Pandang Ki Santa Mulya juga disebut sebagai bukit cinta.

2. Pesona Alam yang Masih Perawan

Bukit Pandang Ki Santa Mulya belum banyak dijamah oleh infrastruktur modern, sehingga keasliannya masih terjaga. Udara yang segar dan suasana alam yang masih perawan membuat pengunjung merasa nyaman dan tenang 1.

3. Spot Foto Instagramable

Di bukit ini, terdapat berbagai spot foto menarik yang cukup ikonik. Salah satunya adalah spot yang menghadap langsung ke pemandangan hijau yang luas. Cocok untuk mengabadikan momen bersama teman atau keluarga.


Lokasi


Video


TAGS

Pernah dari Bukit Pandang Ki Santa Mulya Duren Sawit? Upload Foto dan Tulis pendapatmu mengenai lokasi ini!